“Seperti biasa istri saya membuka warung untuk berjuakan makanan untuk para nelayan sehabis melaut. Namun saat akan membuka kotak uang, ada kelelawar besar, istri saya meminta tolong,” kata Nasum di rumahnya, Rabu (15/2/2012).
Berbagai keanehan dirasakan warga seiring ditangkapnya kelelawar, Selasa (14/2/2012) kemarin. Selain ukurannya besar, hewan yang biasa bertengger di tempat tinggi itu ditemukan di dekat kotak uang. Selain itu di kaki kelelawar terdapat sebuah cincin perak yang menandakan hewan peliharaan.
“Kalau kelelawar biasa makanya pepaya pisang atau jambu, kelelawar ini suka sama roti dan susu,” jelas Nasum. Saat ini kelelawar tersebut oleh Nasum dicincang lehernya dan ikat di atas kayu. Warga menyakini hewan tersebut adalah Pok-Kopok atau hewan jadi-jadian yang selama ini mengambil uang milik warga.
“Beberapa bulan ini, warga sering kehilangan,” kata Rohman, salah seorang warga yang mengaku sering kehilangan uang secara misterius. Warga pun bersepakat akan terus mengurung kelelawar sampai pemiliknya mau datang menebus.
No comments:
Post a Comment